-----^--
-----^--
Keputihan
adalah sesuatu yang normal, yang menandakan bahwa tubuh memberikan pertahanan
dalam menjaga kesehatan vagina. Masalah keputihan ini juga dapat ditangani
langsung oleh ahlinya, dan kemungkinan masih bisa disembuhkan. Meski tetap
membutuhkan pengobatan medis maupun non-medis
Dengan
karakteristik lendir atau cair, dinding vagina dan leher rahim memiliki
kelenjar yang dapat memproduksi cairan vagina tersebut.
Keputihan dikatakan
normal jika memiliki ciri sebagai berikut:
- Tidak berbau
- Tidak disertai keluhan gatal-gatal
- Tidak disertai stres atau depresi
- Penggunaan kontrasepsi
- Setelah hubungan seksual atau sedang hamil
- Berlangsung saat masa subur, menjelang, atau setelah menstruasi
Tak
melulu menjadi hal yang normal, keputihan juga dapat terjadi secara tidak
normal. Penyebabnya sangat bervariasi, misalnya infeksi bakteri, penyakit
menular seksual atau pertumbuhan jamur vagina yang berlebihan.
Pada kasus ini,
keputihan akan memiliki ciri sebagai berikut:
- Adanya perubahan warna pada lendir menjadi kekuningan, hijau atau abu-abu
- Disertai keluhan panas atau gatal di liang vagina
- Terasa nyeri saat buang air kecil
- Timbul bau menyengat
- Cairan menggumpal atau sangat lengket.
Faktor
risiko yang meningkatkan kemungkinan seseorang mengalami keputihan tidak normal
juga beragam. Kekebalan tubuh yang menurun dan penggunaan pembersih vagina
secara berlebihan adalah dua penyebab yang paling sering. Ini karena dua hal
tersebut dapat mengacaukan tingkat keasaman (pH) vagina, sehingga memicu
pertumbuhan kuman, bakteri atau jamur secara berlebihan.
Keputihan
Bisa Disembuhkan?
Jika
yang dimaksud adalah keputihan tidak normal, tentu keadaan ini dapat
disembuhkan. Hanya saja, membutuhkan pengobatan dari sisi medis maupun
non-medis.
Dari
sisi medis, Anda perlu berkunjung ke dokter untuk menentukan penyebab utama
keputihan tidak normal. Setelah itu, dokter akan menentukan jenis obat-obatan
yang tepat sesuai dengan keadaan yang Anda alami.
Sementara
itu, dari sisi non-medis, berikut beberapa tindakan yang bisa Anda lakukan:
- Saat membersihkan vagina, gunakanlah air mengalir dan sabun biasa. Hindari penggunaan sabun berpewangi atau cairan pembersih khusus, yang justru akan menganggu tingkat keasaman organ vital Anda.
- Bersihkan vagina dari arah depan ke belakang, bukan sebaliknya.
- Setelah “dicuci” bersih, selalu seka vagina meggunakan tisu atau handuk yang masih bersih.
- Jaga tingkat kelembapan vagina dan sekitarnya dengan menggunakan celana dalam berbahan katun atau yang tidak terlalu ketat. Pastikan Anda menggantinya secara berkala, apalagi jika keadaan vagina dan sekitarnya sering berkeringat.
- Bila perlu, Anda dapat menggunakan pantyliner saat keputihan sedang terjadi. Jangan lupa untuk menggantinya secara berkala.
- Lakukanlah hubungan seksual yang aman. Hindari bergonta-ganti pasangan, guna menghindari penyakit menular seksual.Selain yang sudah disebutkan di atas, Anda juga perlu untuk menerapkan gaya hidup sehat setiap saat. Konsumsilah makanan sehat bergizi seimbang, berolahraga secara rutin dan teratur, hindari rokok maupun alkohol, dan cukup istirahat. Dengan demikian, keputihan tidak normal tak akan terjadi atau terulang kembali.
-----^--
0 comments